METODE PELAKSANAAN KONSTRUKSI JEMBATAN
Jembatan
merupakan suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan melalui suatu
rintangan yang berada lebih rendah, dimana rintangan ini biasanya jalan berupa
lain yaitu jalan air atau jalan lalu lintas biasa (Struyk, 1995). Jembatan
memiliki arti penting bagi setiap orang, dengan tingkat kepentingan yang
berbeda-beda tiap orangnya (Supriyadi, 2000). Menurut Dr. Ir. Bambang
Supriyadi, jembatan bukan hanya kontruksi yang berfungsi menghubungkan suatu
tempat ke tempat lain akibat terhalangnya suatu rintangan, namun jembatan
merupakan suatu sistem transportasi, jika jembatan runtuh maka sistem akan
lumpuh.
Tipe
jembatan mengalami perkembangan yang sejalan dengan sejarah peradaban manusia,
dari tipe yang sederhana sampai dengan tipe yang kompleks, dengan material yang
sederhana sampai dengan material yang modern. Jenis jembatan yang terus
berkembang dan beraneka ragam mengakibatkan seorang perencana harus tepat
memilih jenis jembatan yang sesuai dengan tempat tertentu.
Perencanaan
sebuah jembatan menjadi hal yang penting, terutama dalam menentukan jenis
jembatan apa yang tepat untuk dibangun di tempat tertentu dan metode
pelaksanaan apa yang akan digunakan.
Penggunaan metode yang tepat, praktis, cepat dan aman, sangat membantu
dalam penyelesaian pekerjaan pada suatu proyek konstruksi. Sehingga, target 3T
yaitu tepat mutu/kualitas, tepat biaya/kuantitas dan tepat waktu sebagaimana ditetapkan,
dapat tercapai.
3 komentar:
punya RAB nya gk gan.........
mohon kunjungan baliknya
ga punya kalo RAB
Sorry mau tanya, di gunadarma ada mata kuliah metode pelaksanaan konstruksi? Kalau ada, boleh minta SAP nya? Thankyou
:18 :19 :20 :21 :22 :23 :24 :25
:26 :27 :28 :29 :30 :31 :32 :33
:34 :35 :36 :37 :38 :39
Posting Komentar